Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bandara Internasional Yogyakarta Diplot Dukung Embarkasi Haji

image-gnews
Siluet petugas kebersihan bekerja dengan latar belakang pesawat komersial maskapai Citilink terparkir di Yogyakarta International Airport (YIA) saat
Siluet petugas kebersihan bekerja dengan latar belakang pesawat komersial maskapai Citilink terparkir di Yogyakarta International Airport (YIA) saat "Proving Flight" di Kulon Progo, DI Yogyakarta, Kamis 2 Mei 2019. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Beroperasinya Bandara Internasional Yogyakarta dinilai makin membuka peluang Yogyakarta untuk pemberangkatan sendiri jamaah hajinya.

Baca juga: Batik Air Terbang ke Bandara Internasional Yogyakarta 15 Mei

"Jemaah haji asal DIY diusahakan bisa berangkat melalui bandara baru Kulon Progo itu," ujar Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) DI Yogyakarta Edhi Gunawan dalam keterangannya Ahad, 19 Mei 2019.

Bandara baru di Kulon Progo dinilai akan sangat mendukung terwujudnya embarkasi di DIY. Sebab, Bandara Adisutjipto tidak memungkinkan. "Satu kloter bisa sekitar 370 jemaah haji, sehingga yang memungkinkan ya melalui YIA,” ujar Edhi.

Wacana pemberangkatan haji melalui Bandara Internasional Yogyakarta itu telah disinggung dalam pertemuan Kanwil Kemenag DIY dengan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X akhir pekan lalu di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan DIY.

Edhi menuturkan Kemenag RI memang mengarahkan embarkasi haji untuk dibangun oleh pemerintah daerah apabila memang memungkinkan.

“Di daerah yang lain kan sudah banyak pemerintah daerahnya mengelola sendiri (pemberangkatan haji) seperti di Donohudan (Solo)," ujarnya.

Dengan pemberangkatan haji melalui bandara Kulon Progo, selain lebih optimal layanannya bagi para jemaah haji DIY, hal tersebut bisa menjadi aset bagi pemerintah daerah.

Edhi menuturkan, untuk menindaklanjuti pemberangkatan haji mandiri dari Bandara Internasional Yogyakarta itu, saat ini pihaknya masih melakukan studi banding ke sejumlah daerah yang embarkasi hajinya sudah mandiri.

Untuk mewujudkan pemberangkatan haji mandiri itu, ujar Edhi, hal yang tak bisa di kesampingkan bahwa saat ini bandara Kulon Progo juga belum beroperasi secara optimal.

"Kami masih terus menunggu perkembangan pembangunan bandara Kulon Progo agar apa yang sudah direncanakan itu bisa segera direalisasikan," ujarnya.

Wacana menjadikan bandara Kulon Progo untuk pemberangkatan haji sudah santer sejak setahun silam. Maret 2018, Kantor Wilayah Kementerian Agama DI Yogyakarta telah membahas soal itu bersama DPRD DI Yogyakarta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag DIY Noor Hamid menuturkan lahan yang diperlukan untuk membangun embarkasi di Yogya sekitar lima hektar.

Lokasi yang telah disurvei untuk lokasi embarkasi di Yogya itu antara lain di Kecamatan Temon Kulon Progo yang hanya berjarak sekitar 1,5 km dari bandara baru.

Selain itu survey telah dilakukan di lokasi lain seperti di tiga titik di Kecamatan Wates Kulon Progo yang berjarak 4,5 km dari bandara baru.

Kanwil Kemenag DIY sudah menyampaikan usulan membangun embarkasi di Yogya itu dengan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama pusat.

Hamid menuturkan kebutuhan bagi Provinsi DI Yogya memiliki embarkasi haji sendiri untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan penyelenggaraan ibadah haji.

“Selama ini jemaah haji Provinsi DI Yogyakarta diberangkatkan  dan dipulangkan bersama dengan jemaah haji Provinsi Jawa Tengah melalui satu embarkasi di Solo,” ujarnya.  

Hal ini bisa dipahami karena Embarkasi Solo selama ini disokong dengan Bandara Adi Sumarmo yang memang memiliki kapasitas untuk pendaratan dan pesawat angkutan jemaah haji.

Namun, Hamid menuturkan, sentralisasi keberangkatan jumlah haji DIY dan Jawa Tengah di Embarkasi Solo ini bukan tanpa masalah.

“Mengingat usia calon jamaah haji semakin hari semakin tua akibat panjangnya waiting list (antrean),” ujarnya.

Pun, untuk jamaah asal DIY dan juga Jawa Tengah bagian barat, perjalanan dari kabupaten/kota asal menuju lokasi embarkasi Solo menjadi perjalanan yang panjang dan melelahkan.

Adanya Bandara Internasional Yogyakarta ini memberi harapan baru bagi kemudahan dan peningkatan layanan calon jamaah haji.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

2 jam lalu

Yogyakarta International Airport atau bandara YIA di Kulon Progo. Dok. Istimewa
Respon PHRI DIY Pasca Bandara YIA Jadi Satu-Satunya Bandara Internasional DIY-Jateng

PHRI DIY merespon soal penetapan Bandara YIA sebagai bandara internasional satu-satunya di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.


PP Muhammadiyah Tekankan Jamaah soal Jaga Lingkungan Menjelang Ibadah Haji

4 jam lalu

Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu'ti dalam acara Launching Program 1000 Cahaya Majelis Lingkungan Hidup di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Defara
PP Muhammadiyah Tekankan Jamaah soal Jaga Lingkungan Menjelang Ibadah Haji

Ada tiga larangan di Al-Qur'an bagi jamaah saat melaksanakan ibadah haji.


Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

5 jam lalu

Ilustrasi kekerasan seksual. Freepik.com
Dosen UPN Veteran Yogyakarta Akui Dugaan Kekerasan Seksual, Ini Sanksi Kampus

Beredar surat permohonan maaf seorang dosen UPN Veteran Yogyakarta (UPNVYK) terkait dugaan kekerasan seksual kepada seorang mahasiswi kampus tersebut.


Kemenag Rilis Jadwal Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei

17 jam lalu

Sejumlah calon jamaah haji melakukan lempar jumroh saat mengikuti bimbingan manasik haji di Al Mahmudah Training Centre, Tangerang Selatan, Banten, Minggu 28 April 2024. Kementerian Agama menyatakan kuota jamaah haji Indonesia pada 2024 sebanyak 221.000 orang dan tambahan 20.000, terdiri dari 213.320 jamaah haji reguler dan 27.680 jamaah haji khusus. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Kemenag Rilis Jadwal Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei

Kementerian Agama atau Kemenag hari ini merilis jadwal pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji Indonesia.


Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

1 hari lalu

Perayaan adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman pada 1-3 Mei 2024. Dok. istimewa
Mengenal Tradisi Merti Desa Mbah Bregas di Sleman, Keteledanan dari Sosok Pengikut Sunan Kalijaga

Pelaksanaan upacara adat Merti Desa Mbah Bregas di Sleman hanya dilangsungkan satu tahun sekali, tepatnya Jumat kliwon pada Mei.


Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

1 hari lalu

Benda berpendar cahaya kehijauan terekam melintasi langit Yogyakarta. Dok. Istimewa
Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang


Waspada Penipuan Visa Non Haji, Kemenag: Kuota Haji Indonesia Sudah Penuh

1 hari lalu

Visa Haji. Foto : Kemenag RI
Waspada Penipuan Visa Non Haji, Kemenag: Kuota Haji Indonesia Sudah Penuh

Kementerian Agama atau Kemenag mengimbau jemaah waspada terhadap tawaran visa non haji yang tidak resmi.


Simak Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji 2024

1 hari lalu

Jemaah haji kloter BTH 1 menaiki bus di Hotel 310 Syisyah, Mekah, Arab Saudi, Senin 3 Juli 2023. Sebanyak 14 kloter akan diterbangkan ke Tanah Air melalui Bandara Internasional King Abdul Azis, Jeddah pada 4 Juli 2023. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Simak Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji 2024

Jemaah haji dijadwalkan untuk mulai diberangkatkan secara bertahap mulai 12 Mei 2024.


5 Fakta Haji 2024, Kuota Terbesar Sepanjang Sejarah hingga Gunakan Kartu Pintar

1 hari lalu

Jamaah haji mengelilingi Ka'bah, 1 Juli 2022. REUTERS/Mohammed Salem
5 Fakta Haji 2024, Kuota Terbesar Sepanjang Sejarah hingga Gunakan Kartu Pintar

Gelombang pertama jamaah haji Indonesia akan berangkat pada Minggu 12 Mei 2024. Berikut fakta-fakta menarik haji 2024.


Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

2 hari lalu

Acara halal bihalal syawalan Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek dilaksanakan di Diklat Kejaksaan Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Istimewa
Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.